Bandung Barat — Sosok KH. Agus Yudhi Mubarak kembali menegaskan pentingnya peran santri dalam menjaga keutuhan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Dalam momentum peringatan Hari Santri yang digelar pondok pesantren sabiilunnaja , beliau menyampaikan pesan kuat agar santri tetap menjadi benteng moral sekaligus penggerak kemajuan bangsa.

“Santri harus tetap kokoh dan solid, menjadi generasi yang siap menjaga nilai-nilai agama sekaligus berperan aktif dalam memperkuat kehidupan berbangsa dan bernegara,” tegas KH. Agus Yudhi Mubarak dalam sambutannya.
Menurutnya, santri masa kini harus hadir tidak hanya di lingkungan pesantren, tetapi juga di tengah masyarakat untuk menunjukkan peran aktif dalam menjaga persatuan dan membangun peradaban. “Santri bukan hanya penjaga nilai-nilai agama, tetapi juga motor penggerak dalam membangun bangsa,” ujarnya.
KH. Agus Yudhi Mubarak dikenal sebagai salah satu tokoh yang konsisten mendorong santri agar memiliki daya saing dan kepekaan sosial. Ia menilai, tantangan zaman menuntut santri untuk tidak hanya alim dalam ilmu agama, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan teknologi dan sosial.
Kegiatan refleksi Hari Santri yang dihadiri ratusan kader Ansor dan Banser tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai keislaman dan kebangsaan di kalangan generasi muda. Pesan moral yang disampaikan KH. Agus Yudhi Mubarak diharapkan menjadi inspirasi bagi para santri untuk terus menjaga marwah perjuangan ulama dan tetap berkhidmat untuk agama dan bangsa.












